Yang Lagi Naksir Seseorang, MASUK SINI GAN !!

Bila sudah terlanjur jatuh cinta dengan seorang wanita dan dia merasa wajib untuk segera mnikah (karena takut terjadi zina) maka hendaknya dia membaca ayat dan hadits tentang janji Alloh mengenai org yg dijamin kehidupannya oleh Alloh bila sudah menikah karena ingin menjaga kehormatannya dihadapan Alloh, dengan demikian timbullah rasa percaya pada janji Alloh akan pertolonganNya dan kabar gembira dari rosululloh sholallohu 'alaihi wasallam tentang jalan keluar yaitu dengan menikah bagi pemuda yang kondisinya seperti itu, sehingga dia berusaha semampunya untuk segera mnikah.

Namun bila belum terlanjur jatuh cinta kepada seorang wanita dan merasa mampu menjauhi zina, maka bila dia beranggapan sudah mampu, hendaknya dia segera mnikah untuk menggenapkan separuh agamanya, sedangkan bila dia merasa belum mampu maka tidak ada pilihan lain kecuali dia bersabar dan berpuasa untuk meredam syahwatnya.

Quote:

” .... Jika mereka miskin Allah yang akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (pemberiannya) lagi Maha Mengetahui “ (QS. AnNur, 32)

Dan Rosulullah menjamin bahwa jika niat kita benar-benar untuk menjaga kehormatan dan ikhlas hanya karena Allah, niscaya pertolongan Allah akan datang, sebagaimana dalam hadits :

Quote:

“ada tiga golongan orang-orang yang dijanjikan pertolongan Allah. (salah satunya): Seorang yang menikah karena ingin menjaga kehormatannya” (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)

Dari Ibnu Abbas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

Quote:

“Kami tidak pernah mengetahui solusi untuk dua orang yang saling mencintai semisal pernikahan.” (HR. Ibnu Majah no. 1920. Dikatakan shohih oleh Syaikh Al Albani)

Terakhir ada nasehat berharga dari imam Qurthuby dalam tafsirnya yang mengutip perkataan Umar bin Khaththab radiyallohu ‘anhu, yaitu:

Quote:

“Sungguh aneh (mengapa) anak-anak muda enggan menikah karena kemiskinan. Sesungguhnya nikah adalah metode terindah untuk menjauhkan seorang dari kefakiran. Betapa tsiqqahnya para sahabat terhadap ayat ini sampai-sampai ini menjadikannya sebagai prinsip. Kekhawatiran bagi dirinya akan kemiskinan ditempuh dengan menikah. Lalu mengapa kita masih ragu dengan janji Allah. Seakan Allah mengatakan dalam ayat-Nya “Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya)”: Wahai hamba-Ku mengapa kalian takut miskin, Aku-lah yang memiliki segala Karunia”